Meskipun mengalami kenaikan, saham Mullen Automotive (MULN) masih turun sebesar 99% sepanjang tahun ini.
Kenaikan ini mungkin disebabkan oleh lonjakan pembeli yang berlebihan, mengingat penurunan signifikan yang dialami perusahaan selama sebulan terakhir.
Selain itu, saham MULN memiliki minat pendek yang tinggi sebesar 19,9% per 30 September.
Kenapa Saham Mullen Automotive (MULN) Naik 25% Hari ini/ Source: Ringo Chiu / Shutterstock
Harga saham Mullen Automotive (NASDAQ: MULN) melonjak lebih dari 25% tanpa adanya berita khusus yang berkaitan dengan perusahaan dalam waktu dekat.
Kemarin, perusahaan kendaraan listrik (EV) mengumumkan batas waktu yang baru dalam penjelasannya terhadap beberapa broker-dealer yang dituduh melakukan manipulasi pasar saham MULN.
Mullen sekarang memiliki waktu hingga 30 November untuk mengajukan keluhan yang diperbarui, sementara pihak-pihak yang terlibat dalam keluhan tersebut memiliki waktu hingga 15 Desember untuk bersama-sama mengajukan rencana manajemen kasus mereka.
Mullen tidak memberikan rincian lebih lanjut mengenai mengapa Hakim Analisa Torres mengeluarkan batas waktu keluhan yang diperbarui tersebut.
Berita ini sendiri sepertinya tidak cukup menjelaskan lonjakan harga MULN hari ini, terutama mengingat bahwa MULN ditutup lebih rendah sekitar 10% kemarin setelah berita tersebut.
Read More: Pertama kalinya, IEA memprediksi bahwa emisi global akan mencapai puncaknya pada tahun 2025
Kenaikan harga saham MULN hari ini bisa diatribusikan kepada lonjakan beli berlebihan. Dari tanggal 25 September hingga 23 Oktober, saham MULN turun sekitar 60%.
Penurunan ini semakin memburuk setelah Mullen mengusulkan pemecahan saham terbalik dalam rasio antara 1 banding 2 dan 1 banding 100 dalam rapat khusus pemegang saham yang akan datang.
Saham perusahaan diperdagangkan jauh di bawah persyaratan harga penawaran minimum Nasdaq sebesar $1, dan pemecahan saham terbalik dapat membawa saham kembali ke kepatuhan.
Mullen mencatat bahwa pemecahan saham terbalik akan dilaksanakan hanya jika sahamnya tidak dapat mencapai $1 secara organik.
Selain itu, kemungkinan terjadi short squeeze juga dapat menjadi penyebab kenaikan hari ini. Pada tanggal 30 September, MULN memiliki minat pendek sebagai persentase dari total saham yang beredar sebesar 19,9%.
Hal ini setara dengan 36,28 juta saham yang dipersingkat dengan nilai sekitar $16,47 juta. Umumnya, minat pendek di atas 10% dianggap tinggi, sementara minat pendek di atas 20% dianggap sangat tinggi.
Akibatnya, MULN memiliki peluang lebih besar untuk mengalami short squeeze.
Biaya pinjaman saham (CTB) suatu saham juga bisa memberikan petunjuk kepada investor mengenai kemungkinan terjadinya short squeeze.
Biaya ini mewakili jumlah tahunan yang harus dibayarkan oleh penjual pendek untuk meminjam saham. Selain itu, biaya ini naik saat permintaan penjual pendek tinggi dan turun saat permintaan rendah.
Saat ini, MULN memiliki biaya CTB sekitar 10%, yang berada di atas rata-rata biaya CTB antara 0,3% hingga 3%, namun belum mencapai level yang sangat tinggi.
Terakhir, beberapa investor di media sosial berspekulasi bahwa Mullen telah menerima perpanjangan kepatuhan lain dari Nasdaq.
Ini belum dikonfirmasi oleh Mullen atau Nasdaq dan sebaiknya dianggap sebagai spekulasi hingga salah satu pihak membuat pengumuman resmi.
Tentang Saham Penny dan Saham dengan Volume Rendah: Dengan sangat sedikit pengecualian, InvestorPlace tidak menerbitkan komentar mengenai perusahaan yang memiliki kapitalisasi pasar kurang dari $100 juta atau diperdagangkan kurang dari 100.000 saham setiap hari.
Hal ini karena “saham penny” seringkali menjadi tempat bermain bagi para penipu dan manipulator pasar. Jika kami pernah menerbitkan komentar mengenai saham bervolume rendah yang mungkin terpengaruh oleh komentar kami, kami akan menuntut para penulis di InvestorPlace.com untuk mengungkapkan hal ini dan memperingatkan pembaca tentang risikonya.
Pada saat artikel ini diterbitkan, Eddie Pan tidak memegang (baik secara langsung maupun tidak langsung) posisi dalam sekuritas yang disebutkan dalam artikel ini.
Pendapat yang diungkapkan dalam artikel ini adalah pendapat penulis, yang tunduk pada Pedoman Penerbitan InvestorPlace.com.
Eddie Pan mengkhususkan diri dalam investasi institusi dan aktivitas pemegang saham dalam. Ia menulis untuk tim Today’s Market InvestorPlace, yang fokus pada berita terbaru seputar saham-saham populer.
Kesimpulan dari penjelasan di atas adalah bahwa lonjakan harga saham Mullen Automotive (MULN) dapat disebabkan oleh beberapa faktor, termasuk lonjakan beli berlebihan, biaya pinjaman saham yang tinggi (CTB), dan spekulasi mengenai perpanjangan kepatuhan Nasdaq.
Namun, alasan pasti untuk kenaikan ini belum jelas, dan investor sebaiknya berhati-hati dan melakukan riset lebih lanjut sebelum membuat keputusan investasi.
Apakah Anda pernah merasa terpukau oleh sebuah sinopsis yang mampu memikat perhatian Anda dalam beberapa kalimat saja? Sinopsis adalah cuplikan ringkas dari inti cerita yang mampu membangkitkan minat pembaca atau penonton untuk lebih memperhatikan karya yang Anda tulis. Dalam artikel... selengkapnya
Jakarta, sebagai pusat bisnis dan keuangan Indonesia, memiliki beragam perkantoran yang menarik dan modern untuk menunjang kegiatan bisnis. Ada banyak pilihan yang tersedia, mulai dari kantor sistem konvensional hingga perkantoran berbasis service office di Jakarta. Berikut ini kami sajikan 9... selengkapnya
Jasa Publish Jurnal Tercepat & Terpercaya adalah layanan yang membantu para penulis dalam mewujudkan mimpi mereka untuk mempublikasikan karya ilmiah mereka. Di balik kesuksesan layanan ini, terdapat beberapa rahasia yang harus diungkapkan. Berikut ini adalah beberapa rahasia sukses Jasa Publish... selengkapnya
Belum ada komentar